Tokoh (Inohong) Sunda, Roedy Wiranatakusumah S.H., M.H., MBA, yang juga Cicit Dalem Bandung Raden Aria Adipati (R.A.A) Wiranatakoesoema V, Senin 24 Mei 2021 memenuhi panggilan Polda Jabar untuk memberi keterangan terkait adanya dugaan fitnah, pencemaran nama baik dengan pelapor inisial MM, salah satu pejabat eksekutif Divisi Hukum bank bjb.

Aom Roedy menyayangkan adanya pelaporan tersebut. Seharusnya bisa diselesaikan secara internal. Namun kini isu perselingkuhan tersebut sudah menjadi konsumsi publik yang hanya akan membuat nama baik bank bjb menjadi pembicaraan negatif di seluruh Jawa Barat.

“Sehingga akhirnya publik Jawa Barat jadi mengetahui adanya oknum pejabat eksekutif bank bjb yang digosipkan berselingkuh, karena sebagaimana pepatah orang Sunda, moal aya haseup mun euweuh seuneu (tidak ada asap kalau tidak ada api ),“ ujar Roedy yang juga kuasa Hukum Bank bjb sejak 2019.

Maka dirinya pun berharap, manajeman bank bjb menindak tegas MM yang membawa kasus perselingkuhannya ke arah pelaporan pidana.

Aom Roedy di hadapan para awak media

“Saya yakin bank bjb sebagai salah satu bank terbaik di Indonesia paham betul apa yang dinamakan resiko reputasi. Kiranya harus dipertanyakan pula oleh manajemen bank bjb tujuan dari MM melaporkan indikasi kasus fitnah perselingkuhan ini,” tegasnya.

Aom Roedy juga mempersilakan awak media untuk menelusuri siapa MM. “Apakah benar orang ini adalah orang yang sayang dan mau membesarkan bank bjb, bank kebanggaan masyarakat Jawa Barat?“ pungkas Pengacara yang juga menjadi Wakil Ketua IPSI Jabar Bidang Humas dan Hubungan Internasional. (Asep GP)***