Thursday, August 6, 2020
Akibat Pandemi Covid-19, kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara fisik (di kelas) masih belum bisa dilaksanakan secara penuh maka pihak terkait pun mengeluarkan surat edaran tentang pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 yang salah satu poinnya menjelaskan kegiatan belajar dari rumah secara daring atau online. Namun sayangnya tidak semua guru dan siswa siap melakukan kegiatan belajar dari rumah atau Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Tidak semua siswa di Kota Bandung memiliki handphone (HP, Android terutama), laptop atau tablet sebagai sarana belajar online.
Maka dari itu, Wakaf Salman berkolaborasi dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) Salman ITB, dan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Bandung angkatan 2017, menginisiasi program Donasi GARUDA (Donasi GAdget untuk guRU Dan siswA), program ini bertujuan membantu Guru dan Siswa yang kurang mampu agar bisa memiliki Smartphone dan kuota internet guna menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara online dan Pelajaran Jarak Jauh (PJJ) di masa Pandemi Covid-19.
Lahirnya Program Donasi GARUDA sendiri menurut Direktur Wakaf Salman M. Khirzan Nazar Noe’man saat sesi Press Conference, Rabu (5/8/2020), di Toastina Cafe, Sheraton Bandung Hotel & Tower Jl. Ir. H. Juanda No. 390 (Dago) Bandung, sebagai akibat dari kondisi dunia pendidikan selama masa pandemi Covid-19 yang mengharuskan Kegiatan Belajar Mengajar dilakukan secara online berdasarkan Surat Edaran yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020. Sedangkan tidak semua guru dan siswa siap dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dari rumah secara online atau daring, khususnya di wilayah Bandung Raya
Berdasarkan data yang telah beredar di media massa, diketahui, sebanyak 300 ribu (9,35%) siswa TK, SD, dan SMP di Kota Bandung terkendala tidak memiliki sarana belajar online seperti handphone, laptop, atau tablet selama empat bulan dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
"Maka untuk menyikapi hal tersebut, Wakaf Salman akan menggalang donasi GARUDA dengan target menyediakan 750 Smartphone yang akan dibagikan kepada guru dan siswa TK, SD, SMP," ungkap Khirzan.
"Melalui program donasi GARUDA ini, Wakaf Salman mengajak seluruh masyarakat berpartisipasi membantu guru dan siswa yang kurang mampu agar dapat memiliki smartphone dan kuota internet sebagai penunjang kelancaran kegiatan belajar secara daring," ajak Khirzan.
Khirzan berharap melalui program donasi GARUDA yang dipelopori Wakaf Salman ini, bisa mendorong semua pihak untuk melakukan hal yang sama khususnya pemerintah.
Khirzan mengungkapkan, sebenarnya target donasi 750 unit smartphone dan kuotanya masih jauh dari cukup, untuk itu gerakan ini diharapkan dapat mempelopori dan mendorong pihak-pihak lain baik komunitas ataupun pemerintah untuk melakukan hal yang sama.
“Kenapa kami menargetkan 750 unit smartphone, dikarenakan program donasi ini diluncurkan pada bulan Agustus bertepatan dengan HUT kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 75. Inilah bukti nyata kita turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa di tengah kesulitan akibat pandemi Covid-19," pungkas Khirzan.
Bagi para donatur yang ingin menyalurkan donasi atau sumbangan, Wakaf Salman menyediakan beberapa kriteria paket donasi, yakni:
- Paket Donasi Demak Rp.2.500.000 / 1 paket
- Paket Donasi Malaka Rp.5.000.000 / 2 paket
- Paket Donasi Mataram Rp.10.000.000 / 4 paket
- Paket Donasi Pajajaran Rp.25.000.000 / 10 paket
- Paket Donasi Samudra Pasai Rp.50.000.000 / 20 paket.
Dengan berdonasi melalui paket tersebut, Sahabat Penderma juga turut berwakaf untuk wakaf fasilitas pendidikan.
Untuk kriteria guru yang berhak menerima donasi ini di antaranya: Guru tingkat SD, SMP dan SMA dengan masa bakti minimal 2 tahun, berdomisili dan bertugas di sekolah area Bandung Raya (diutamakan untuk kawasan zona merah dan kuning), status non PNS (diutamakan guru honorer).
Sedangkan kriteria untuk siswa yang berhak menerima donasi antara lain: Siswa tingkat SD, SMP dan SMA yang berdomisili serta bersekolah di area Bandung Raya (diutamakan untuk kawasan zona merah dan kuning), siswa berasal dari keluarga ekonomi rentan (diutamakan untuk anak yatim piatu).
Donasi dapat disalurkan melalui admin Wakaf Salman (Whatsapp 0822-6087-8884), Websitewakafsalman.or.id, Instagram @wakafsalman.itb dan Kitabisa.com/garuda. (Asep GP)***
Tatarjabar.com
August 06, 2020
CB Blogger
IndonesiaWakaf Salman Inisiasi Donasi GARUDA Untuk Bantu Guru Dan Siswa
Posted by
Tatarjabar.com on Thursday, August 6, 2020
Akibat Pandemi Covid-19, kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara fisik (di kelas) masih belum bisa dilaksanakan secara penuh maka pihak terkait pun mengeluarkan surat edaran tentang pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19 yang salah satu poinnya menjelaskan kegiatan belajar dari rumah secara daring atau online. Namun sayangnya tidak semua guru dan siswa siap melakukan kegiatan belajar dari rumah atau Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Tidak semua siswa di Kota Bandung memiliki handphone (HP, Android terutama), laptop atau tablet sebagai sarana belajar online.
Maka dari itu, Wakaf Salman berkolaborasi dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) Salman ITB, dan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Bandung angkatan 2017, menginisiasi program Donasi GARUDA (Donasi GAdget untuk guRU Dan siswA), program ini bertujuan membantu Guru dan Siswa yang kurang mampu agar bisa memiliki Smartphone dan kuota internet guna menunjang Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) secara online dan Pelajaran Jarak Jauh (PJJ) di masa Pandemi Covid-19.
Lahirnya Program Donasi GARUDA sendiri menurut Direktur Wakaf Salman M. Khirzan Nazar Noe’man saat sesi Press Conference, Rabu (5/8/2020), di Toastina Cafe, Sheraton Bandung Hotel & Tower Jl. Ir. H. Juanda No. 390 (Dago) Bandung, sebagai akibat dari kondisi dunia pendidikan selama masa pandemi Covid-19 yang mengharuskan Kegiatan Belajar Mengajar dilakukan secara online berdasarkan Surat Edaran yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 4 Tahun 2020. Sedangkan tidak semua guru dan siswa siap dalam melakukan kegiatan belajar mengajar dari rumah secara online atau daring, khususnya di wilayah Bandung Raya
Berdasarkan data yang telah beredar di media massa, diketahui, sebanyak 300 ribu (9,35%) siswa TK, SD, dan SMP di Kota Bandung terkendala tidak memiliki sarana belajar online seperti handphone, laptop, atau tablet selama empat bulan dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
"Maka untuk menyikapi hal tersebut, Wakaf Salman akan menggalang donasi GARUDA dengan target menyediakan 750 Smartphone yang akan dibagikan kepada guru dan siswa TK, SD, SMP," ungkap Khirzan.
"Melalui program donasi GARUDA ini, Wakaf Salman mengajak seluruh masyarakat berpartisipasi membantu guru dan siswa yang kurang mampu agar dapat memiliki smartphone dan kuota internet sebagai penunjang kelancaran kegiatan belajar secara daring," ajak Khirzan.
Khirzan berharap melalui program donasi GARUDA yang dipelopori Wakaf Salman ini, bisa mendorong semua pihak untuk melakukan hal yang sama khususnya pemerintah.
Khirzan mengungkapkan, sebenarnya target donasi 750 unit smartphone dan kuotanya masih jauh dari cukup, untuk itu gerakan ini diharapkan dapat mempelopori dan mendorong pihak-pihak lain baik komunitas ataupun pemerintah untuk melakukan hal yang sama.
“Kenapa kami menargetkan 750 unit smartphone, dikarenakan program donasi ini diluncurkan pada bulan Agustus bertepatan dengan HUT kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 75. Inilah bukti nyata kita turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa di tengah kesulitan akibat pandemi Covid-19," pungkas Khirzan.
Bagi para donatur yang ingin menyalurkan donasi atau sumbangan, Wakaf Salman menyediakan beberapa kriteria paket donasi, yakni:
- Paket Donasi Demak Rp.2.500.000 / 1 paket
- Paket Donasi Malaka Rp.5.000.000 / 2 paket
- Paket Donasi Mataram Rp.10.000.000 / 4 paket
- Paket Donasi Pajajaran Rp.25.000.000 / 10 paket
- Paket Donasi Samudra Pasai Rp.50.000.000 / 20 paket.
Dengan berdonasi melalui paket tersebut, Sahabat Penderma juga turut berwakaf untuk wakaf fasilitas pendidikan.
Untuk kriteria guru yang berhak menerima donasi ini di antaranya: Guru tingkat SD, SMP dan SMA dengan masa bakti minimal 2 tahun, berdomisili dan bertugas di sekolah area Bandung Raya (diutamakan untuk kawasan zona merah dan kuning), status non PNS (diutamakan guru honorer).
Sedangkan kriteria untuk siswa yang berhak menerima donasi antara lain: Siswa tingkat SD, SMP dan SMA yang berdomisili serta bersekolah di area Bandung Raya (diutamakan untuk kawasan zona merah dan kuning), siswa berasal dari keluarga ekonomi rentan (diutamakan untuk anak yatim piatu).
Donasi dapat disalurkan melalui admin Wakaf Salman (Whatsapp 0822-6087-8884), Websitewakafsalman.or.id, Instagram @wakafsalman.itb dan Kitabisa.com/garuda. (Asep GP)***
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
No comments :
Post a Comment